Mat,
Kepalaku pusing nih, entah kenapa? mungkin gara - gara aku kurang tidur, dan terbangun di saat waktu yang tidak tepat, atau karena aku terbangun dan langsung memikirkanmu. apapun alasannya itu, aku mau kasihtau ke kamu, aku pusing Mat!
Aku paksakan membuka mata, menahan perputaran darah yang ada di kepalaku, aku mencari surat cinta yang kau berikan kepadaku. surat cinta yang terlalu banyak kau berikan, bukannya aku malas membaca suratmu, tapi kalau aku boleh jujur, suratmu itu terlalu rumit. tak bisakah kau menyederhanakannya?
Asal kamu tahu ya Mat, aku mengetik surat cinta balasan ini kepadamu, sambil membaca surat cintamu juga, sekali lagi SAMBIL MEMBACA SURAT CINTAMU JUGA. bayangkan saja, aku harus memaksakan diri untuk dapat mengombinasikan dua hal yang berbeda, mengetik dan membaca. sekali lagi, karena kamu, MAT.
Baiklah, aku sebenarnya malas untuk membuat surat ini. toh, hari ini kita akan bertemu kan di kampus? di ruang 1407. sepertinya aku datang telat. kenapa? *kamu masih bertanya "kenapa"?* untuk bertemu kamu, aku perlu persiapan, aku ga mau ketemu kamu hanya asal ketemu aja. jadi kalau perlu tunggu aku sebentar ya! paling lama 15 menit koq :)
sampai jumpa di kampus ya, nanti kalau kamu nanya isi surat cinta darimu yang kau berikan kepadaku, aku mungkin tak bisa menjawab semuanya. mau bagaimana lagi, rangkaian isi suratmu terlalu banyak dan terlalu membingungkan.
aku paling hanya bisa menyebutkan beberapa garis besar dari suratmu. seperti, Himpunan, Bilangan, Fungsi, Linier, Kuadrat, Matriks.
ITU SURAT CINTAMU, MAT.
Jadi, akhir dari surat ini. aku cuma memohon kepadamu, nanti di saat kita bertemu. berbaik hatilah ya. buat aku benar - benar jatuh cinta padamu.
No comments:
Post a Comment